ORTOM Muhammadiyah Akhirnya Lengkap dengan adanya Diksar Perdana Hizbul Wathon STKIP Muhammadiyah Kalabahi di Alor Besar

Rombongan DIksar HW

BAAK-STKIP Muhammadiyah Kalabahi, Hizbul Wathon STKIP Muhammadiyah Kalabahi menggelar kegiatan Diksar (latihan dasar) perdana yang bertujuan untuk meningkatkan kedisiplinan, semangat kebersamaan, dan pengetahuan keislaman mahasiswa. Kegiatan ini dilaksanakan di kawasan Kantor Desa Alor Besar, menciptakan suasana yang mendalam dan memperkaya pengalaman peserta (02/12/23)

Hizbul Wathon adalah salah satu organisasi otonom Muhammadiyah yang bergerak dalam pergerakan kepanduan pramuka Muhammadiyah, sehingga dengan sendirinya di kabupaten Alor untuk organisasi Otonom Muhammadiyah sudah lengkap.

Ada IPM (Pelajarnya Muhammadiyah)

Ada IMM (Mahasiswanya Muhammadiyah)

Ada Pemuda Muhammadiyah (Pemudanya Muhammadiyah)

Ada Nasyatul 'Aisyiyah (Perempuanya Muhammadiyah)

Ada Muhammadiyah (Ayahandanya Muhammadiyah)

Ada Aisyiyah (Ibundanya Muhammadiyah)

Ada Kokam (Tentaranya Muhammadiyah)

Ada Tapak Suci (Beladiri Pencaksilatnya Muhammadiyah)

Ada Hizbul Wathon (Pramukanya Muhammadiyah)

Diksar ini diikuti oleh puluhan mahasiswa dari dua jurusan, yang dengan antusias mengikuti serangkaian kegiatan yang dirancang untuk membentuk karakter Muhamamdiuyah yang tangguh dan berintegritas. Para peserta diberikan pengetahuan tentang kepemimpinan, keterampilan bertahan di alam terbuka, serta pembinaan rohani yang diimplementasikan melalui kegiatan-kegiatan keagamaan.

Pembina Pelaksana Kegiatan, Ibu Pinon, mengungkapkan bahwa tujuan dari Diksar ini adalah untuk menciptakan generasi muda Muhammadiyah yang memiliki semangat nasionalisme, cinta tanah air, dan kecintaan pada nilai-nilai keislaman. "Kami berharap melalui kegiatan ini, mahasiswa dapat mengasah potensi diri, memperdalam nilai-nilai kehidupan, dan memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi terhadap masyarakat dan negara," ujarnya.

Kegiatan ini juga diisi dengan serangkaian kegiatan gotong royong untuk memperkuat rasa kebersamaan dan solidaritas antar peserta. Selain itu, sesi-sesi diskusi keagamaan dan tadarusan juga menjadi bagian penting dari rangkaian kegiatan, memperkaya pengetahuan keislaman peserta.

Ketua STKIP Muhammadiyah Kalabahi, Bapak Marzuki Galeko, dalam pembicaraanya menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan Diksar ini. "Semoga kegiatan ini dapat menjadi wahana pembentukan karakter dan kemandirian mahasiswa. STKIP Muhammadiyah Kalabahi selalu berkomitmen untuk mendukung kegiatan-kegiatan positif yang dapat membentuk generasi unggul dan berdaya saing tinggi," ujarnya.

Dengan semangat yang berkobar, para peserta Diksar Hizbul Wathon STKIP Muhammadiyah Kalabahi siap mengimplementasikan nilai-nilai yang diperoleh selama kegiatan ini dalam kehidupan sehari-hari mereka. Diharapkan, kegiatan serupa akan terus diadakan untuk mendukung pembentukan karakter mahasiswa yang tangguh dan berkualitas. (RED)